MadrasahNews, Soppeng Kamis - 22 Juli 2021, Berdasarkan penyampaian Bapak Kepala Kantor Kementrian Agama kab soppeng ( H. Fitriadi, S. Ag., M. Ag) yang beredar di whatsapp Grup Penmad dan oprator di wilayah kemenag Kab. Soppeng bahwa pembelajaran tatap muka mulai tanggal 22 Juli 2021 di tetapkan untuk berpindah dari sekolah/Madrasah ke rumah atau dengan kata lain proses pembelajaran di lakukan secara daring ( Online) mengingat bahwa perkembangan Covid-19 di wilayah Kab. Soppeng semakin meningkat. Tak terkecuali pda Madrasah Tsanawiyah Yasrib Batu-batu di kel. Manorang salo kec. Marioriawa Sehingga dengan demikian secara cepat pihak pengelola Madrasah mengantisipasi kehadiran siswa di Madrasah ke esokan harinya dengan bersama- sama stag Holder untuk menginformasikan kepada seluruh siswa agar tidak hadir di Madrasah dan akan melakukan PBM secara daring ( Online). Meskipun demikian sejumlah siswa dan orang tua dengan keterbatasan akses internet sehiangga ada beberapa siswa dan orang tua yang masih mengantar anaknya untuk belajar tatap muka. Namun dengan demikian dengan pemberian beberapa penjelasan yang baik sehingga dengan cepat orang tua siswa membawa anaknya kembali. Karena di khawatirkan adanya laporan dari beberapa pihak yang terkait masalah tatap muka tersebut.
Dengan perkembangan Covid-19 tersebut yang kian meningkat juga berdampak pada kegiatan lebaran Idul Adha yang baru-baru ini dilaksanakan oleh Masyarakat Kec. Marioriawa, dengan adanya surat edaran dari Bapak Bupati Soppeng ( Bapak kaswadi Razak, M. Si) dan Bapak Kakan KemeNag Kab. Soppeng sehiangga pelakasanaan Id Adha di Masjid, Lapangan (Tempat Terbuka) terpaksa di tiadakan dan dilakukan di rumah masing-masing dengan tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini mengundang reaksi dari beberapa warga Masyarakat yakni ada yang melaksanakan surat edaran tersebut juga ada yang tetap melaksanakan sholat id Adha di Masjid dengan alasan jauh dari jalan poros provinsi.
Disamping itu kegiatan vaksinasi di kalangan usia 18 th ke atas masih terus di galakkan dan telah ada rencana pihak pemerintah Kab. Bekerja sama dengan beberapa istansi pemerintahan, kesehatan, pendidikan untuk dapat melaksanakan kegiatan vaksinasi di kalangan usia 12 th - 17 ( Usia SMP & SMU/MA) sederajat dengan mekanisme yang ada.
Sebagai warga masyarakat yang baik tentu mendukung penuh program pemerintah kab. Soppeng dalam penanganan Covid - 19 yang sampai hari ini belum memiliki titik terang akan hilangnya virus tersebut. Namun di beberapa negara telah mendeklarasikan bahwa kini virus corona dan masyarakat sudah bisa hidup berdampingan dengan mengangap Covid-19 dan varian - varian terbaru lainnya sebagai satu virus Flu biasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.(Br)
0 comments:
Posting Komentar