Pages - Menu

Senin, 13 Juni 2022

MTs Yasrib Batu-Batu Gelar PAT secara Online (Berbasis Android)

MadrasahNews,  Soppeng - Sabtu, 11/06/2022 kurang lebih 142 siswa - siswi MTs Yasrib batu-batu mengikuti kegiatan Penilaian Akhir Tahun (PAT) berbasis Android sejak tanggal 11 - 18 juni 2022 mendatang. Kegiatan ini sedari dulu dicanangkan dan atas arahan dari bapak pengawas madrasah wilayah kec. Marioriawa (Bapak H. Alimin, S. Ag., M. Pd. I,)  saat berkunjung ke MTs Yasrib Batu-Batu dalam rangka memantau kegiatan ujian Madrasah berbasis Android. Dan kini Alhamdulillah hal tersebut telah terealisasikan dengan cakupan peserta didik yang mengikuti ujian PAT ini adalah kelas VII dan VIII kurang lebih 131 siswa. 

Di era globalisasi saat ini madrasah kian hari terus melakukan pengembangan dalam bidang pendidikan termasuk ujian yang diselenggarakan dengan berbasis Android merupakan perubahan yang sangat positif yang tentu saja memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang didapatkan. 
Peserta didik diharapkan mampu menuntaskan 50 butir soal dengan tipe soal yakni multiple chois (Pilihan Ganda) dengan baik, benar dan tepat. 

Adapun kelebihan yang dimiliki yakni pengefisiensi waktu, hemat pendanaan dari kegiatan print out dan copy soal dan lembar jawaban tidak lagi di perlukan. Nilai yang didapatkan langsung muncul dan dapat diketahui setelah aplikasi ujian di akhiri. 

Namun dari sisi kekurangannya adalah beberapa peserta didik belum memiliki Android dan kapasitas Android yang mendukung aplikasi ujian. Penggunaan data (kuota)  yang tidak terlalu menguras. Serta jaringan yang sering lambat loading atau bermasalah saat pengerjaan soal. 

Tentu hal tersebut tidaklah menjadi bumerang bagi pihak pengelola,namun sebaliknya menjadi spirit untuk tetap berkarya memanfaatkan tekhnologi yang saat ini dikembangkan. Karena dampak positifnya lebih banyak daripada dampak negatifnya. Selain itu dapat memudahkan guru untuk terselesaikan proses PAT dengan cepat. 

Meskipun demikian pihak madrasah tetap memperketat aturan penggunaan android di madrasah agar peserta didik tidak leluasa menggunakan androidnya dimadrasah sekehendaknya. Apalagi saat ini dikalangan muda - mudi marak game online yang menjadi salah satu tantangan besar bagi guru, peserta didik dan pemerintah. 

Sehingga dengan demikian pihak madrasah berharap bahwa ini merupakan langkah awal menuju madrasah hebat bermartabat,mandiri dan Berprestasi dalam segala lingkup cakupan ilmu. Tentunya dukungan dari semua pihak juga turut membantu sukesnya tujuan pendidikan dalam menciptakan generasi yang tangguh, bermoral, berdedikasi yang tinggi terhadap bangsa dan negara. (br) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar