MadrasahNews - Selasa, 16 Maret 2021 Kepala Kantor kementrian agama kabupaten Soppeng (H. Fitriadi, S. Ag., M. Ag) mengunjungi Madrasah Tsanawiyah Yasrib Batu - Batu Kelurahan Manorang Salo, Kec. Marioriawa Kabupaten Soppeng untuk memantau jalannya pelaksanaan ujian semester dan ujian madrasah yang diselenggarakan di masing-masing Madrasah yang memiliki surat Rekomendasi melaksanakan proses pembelajaran tatap muka dari satuan tugas penanganan covid - 19 Kabuaten Soppeng.
Dalam kunjungannya tersebut, bapak kepala Kantor Kementrian agama Kabupaten soppeng, menuturkan bahwa pelaksanaan tatap muka sebisa mungkin pengelola madrasah dan peserta didik mematuhi protokol kesehatan yaitu selalu memakai masker, Menjaga jarak 1,5 Meter, Mencuci tangan, Membatasi Mobilitas atau interaksi sesama, Menghindari Kerumunan Dan memperbanyak Do'a.
Selain itu Bapak H. Fitriadi, S. Ag., M. Ag menuturkan bahwa insya Allah setiap madrasah sudah bisa melakukan tatap muka bagi kelas VII dan VIII meskipun pertemuannya di atur sedemikian rupa agar tidak padat dalam satu ruangan dan senantiasa menjaga atau menerapkan protokol kesehatan.
Bagi siswa yang tidak hadir atau Dari domisi luar soppeng dilarang untuk kesekolah sebelum isolasi mandiri selama 2 minggu atau 14 Hari karena dikhawatirkan terjadi penularan atau perpindahan virus Corona terhadap siswa yang lain. Dan jika ada siswa yang dirasa sudah tidak baik kondisinya atau sakit demam dan semacamnya agar supaya dilarang datang kesekolah dan di haruskan tinggal dirumah dan meraeat diri karena dikhawatirkan terjadi penularan terhadap teman yang lainnya meskipun hal tersebut bukan covid tetapi tetap saja menjadi kewajiban bagi setiap orang tua dan siswa atau guru memperhatiksn hal tersebut demi kebaikan bersama. Dan demi lancarnya kegiatan proses belajar mengajar tatap muka di madrasah Tsanawiyah yasrib batu - batu.
Sementra itu kepala kantor kementrian agama kabupaten soppeng, menuturkan bahwa beliau diberikan ultimatum dari satuan tugas penanganan covid - 19 Kabupaten soppeng bahwa jika korban yang terpapar covid -19 kurang dari 30, maka insya Allah bisa saja kita sudah dapat melaksanakan kegiatan - kegiatan amalan ibadah dibulan ramadhan seperti sholat tarwih dan lebaran. Namun jika kabupaten soppeng memiliki resiko penularan covid -19 tinggi di atas 30 korban yang terpapar maka semua kegiatan di bulan ramadhan akan di hentikan. Kita semua senantiasa berdoa agar kita dilindungi oleh Allah swt dari penyakit ini dan semoga korban yang terpapar tidak banyak karena saat ini soppeng sudah menjadi zona hijau apa lagi kecamatan marioriawa.
Setelah kedatangan kepala kantor kementrian agama kabupaten soppeng pihak madrasah Tsanawiyah Yasrib Batu - Batu berencana akan menyelenggarakan kembali rapat pertemuan dengan orang tua siswa kelas VII dan Kelas VIII ( sosialisasi) untuk dapat juga melakukan pembelajaran tatap muka dalam waktu dekat ini dengan menerapkan protokol kesehatan. Sehingga ketika surat undangan rapat orang tua siswa tersebut telah diterima sebisa mungkin agar dapat dihadiri karena begitu pentingnya sosialisasi tersebut agar supaya orang tua dan siswa mengerti dan paham akan situasi dan kondisi madrasah serta situasi dan kondisi yang di alami oleh kita semua. Olehnya itu kepala madrasah tsanawiyah yasrib batu - batu sangat berharap kepada orang tua siswa nantunya dapat bekerja sama demi lancarnya kegiatan tatap muka tersebut. Karena kalau ternyata ketika tim satgas turun melajukan pemeriksaan dan ada siswa yang di dapati tidak mematuhi protokol kesehatan tentunya akan kembali kepada pentupan madrasah dan penghentian akses belajar mengajar di madrasah dan dilanjutkan di rumah saja karena tidak layak. (Br)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar