OSIS MTs Yasrib Batu - Batu menggelar Training Dakwah

MadrasahNews, Soppeng - Ahad, 28/02/2021 OSIS MTs Yasrib Batu - Batu menyelenggarakan kegiatan " Training Dakwah" Secara Online dan ofline yang merupakan Program tahunan OSIS MTs Yasrib Batu - Batu sejak Bulan Februari sampai dengan Bulan Maret atau dengan kata lain persiapan safari ramadhan tahun 2021.

Kegiatan Training Dakwah ini merupakan wadah untuk membentuk karakter siswa - siswi MTs Yasrib Batu - Batu untuk bisa terjun di kalangan masyarakat untuk menebarkan kebaikan - kebaikan lewat materi - materi ceramah dan disertai dengan bekal metode Dakwah dalam pelatihan tersebut. Selain itu kegiatan Training Ini bertujuan sebagai Seleksi atas peserta yang akan keluar menjadi muballig - muballigah pada bulan suci ramadhan tahun ini yang akan jatuh pada tanggal 13 - 14 Bulan april 2021 ( 1 Ramadhan tahun Hijriah). 

Tahapan yang pertama yang harus dilalui oleh peserta Training adalah pendafataran bisa secara online maupun langsung di Madrasah. Selanjutny mengikuti alur kegiatan Training dakwah dan melakukan praktek Dakwah dan umpan balik antara peserta dan pembina sehingga pada tahap akhir training akan di umumkan lulus tidaknya peserta 

Pada Tahap selanjutnya peserta yang lulus Training Dakwah akan di berikan Mandat dari Madrasah untuk ikut berpartisiasi menebarkan kebaikan lewat ceramah agama belajar untuk berdiri didepan orang banyak dan mendapat pengalaman berbeda di lingkungan masyarakat membentuk karakter yang memiliki mental kuat serta mampu menjadi pemberi kebaikan lewat dalil Al-qur'an dan sunnah. 

Tentunya setiap orang tua menginginkan anaknya mampu menjadi kebangnggan dimana dan kapan pun serta dengan cara apapun yang anaknya lakukan. Sama seperti yang di lakukan MTs yasrib Batu - batu dengn program ini insya Allah akan mampu memberikan pengaruh baik pada diri seorang siswa. Karena Berdakwah adalah pekerjaan semua manusia. Apapun pekerjaan yang dilakukan tentunya harus dengan iman yang kuat, pondasi dan keyakinan yang kuat kepada sang pencipta sebagai pemilik alam semesta. 

Tidak sedikit orang yang pintar berbicara teori diberbagai disiplin ilmu namun tidak mampu menyampaikan di depan orang banyak. Maka dengan program ini menjadi pembiasaan bagi siswa untuk dapat mengsah bakat dan tekad menentukan arah dan tujuan hidupnya sebagai ciptaan Allah yang di amanhkan kepada masing-masing orang tua. 

Berdakwah tidak mesti ustadz, tapi dakwah itu dapat dilakuka dengan lisan, akhlak, ilmu dan perbuatan. Ulama terdahulu selalu menulis dan karya - karyanya di jadikan sebagai rujukan untuk kemaslahatan ummat manusia. 

Ketidak percayaan diri terhadap apa yang di amanahkan kepada kita selaku makhluk Allah akan membuat sengsara batin tapi jika Allah berkehendak yang tadinya biasa - biasa saja bisa menjadi luar biasa jika dibina dengan baik. 

Madrasah hanya akan membina dengan program-program dan mereka yang di bina akan kembali menjadi pengelola tata kehidupan diwaktu yang tepat. Sehingga mempersiapkan generasi yang beriman dan bertaqwa hanyalah dengan hanya mencari ilmu dengan ikhlas. (br) 

Alumni MTs Yasrib Batu - Batu Jadi Imam Rawatib Masjid Riyadus sholihin (Masjid Raya Batu-Batu)

MadrasahNews - Soppeng, Sabtu 27/02/2021 salah seorang Alumni MTs Yasrib Batu - Batu ( Aswad) yang berdomisili di welonge desa laringgi kec. Marioriawa kab. Soppeng kini dipercayakan menjadi Imam rawatib (Shalat 5 waktu) membantu  Bapak Drs. H. Mujib, M. Pd. I yang menjabat selaku imam besar masjid Raya ( Riyadush sholihin batu-batu.

Di usianya yang terbilang muda dan saat ini mengenyam pendidikan di IAIN Pare-pare dengan mengambil jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI). Dengan berbagai riwayat kehidupan keagamaanya memang sangat wajar menjadi sebagai imam karena kefasihan dalam membaca Al-qur'an disertai dengan keindahan cara membacanya membuat sebagian jamaah merasa senang atas kehidarannya. 

Aswad lahir di welonge pada tanggal 26 April 2002 dari ayah kandung yang bernama ( syamsuriadi)  ibunya bernama murniati yang berada di perigi Sejak kecil beliau memiliki kehidupan yang sederhana. 

Aswad menjadi imam rawatib masjid Raya ( Riyadusholalihin)  sejak bulan januari 2020 hingga saat ini. Awalnya Imam Masjid Raya Batu - Batu ( Bapak Mujib, M. Pd. I)  ada keperluan di jawa beberapa waktu dan akhirnya salah seorang jamaah yang bernama yahya memanggil aswad menjadi imam menggantikan bapak mujib untuk sementara waktu. Setelah pak mujib sudah kembali dari jawa, namun jamaah sepakat agar Aswad melanjutkan pekerjaannya sebagai imam rawatib ( membantu Bapak Mujib yang saat ini pula sudah jarang terlihat di masjid karena tidak sedang sehat secara fisik. 

Aswad merupakan salah seorang alumni terbaik MTs yasrib batu - batu di tahun 2017 dengan berbagai macam prestasi yang pernah diraih seperti Kejuaraan MTQ 1 Juz di Almuhtaran yang di adakan di welonge dengan menjadi juara 1. Selain itu beliau juga pernah menjuarai kegiatan MTQ 5 juz di soppeng mewakili kecamatan Marioriwawo dengan mengantongi juara 2 MTQ sekabupaten soppeng. Selain itu juga aswad pernah menjuarai MTQ 5 juz tingkat madrasah di MAN 1 soppeng dengan kembali meraih juara 2 sekabupaten soppeng. Prestasi lain yang diraih seperti  Imam tarwih Lise' masjid agung saat menjadi peserta didik SMA kelas 2 -menjadi imam tarwih selama 1 bulan. Dan 

di daerah Bera ( Masjid Falah bera) 1 Bulan penuh menjadi imam tarwih ramadhan setelah itu pada tahun 2020

diapanggil untuk menjadi imam tarwih di masjid raya (Riyadussholihin) namun karna kondisi covid -19 di akhir bulan maret yang kian meningkat sehingga kegiatan ramadhan seperti tarwih dan ceramah agama untuk sementara waktu di tiadakan dan kegiatan ramadhannya di alihkan kerumah masing-masing termasuk di rumah andi yahya aswad menjadi imam tarwih. 

selama aswad menjadi imam rawatib ia Bolak - balik dari rumah ke masjid melaksanakan kewajibannya pada waktu subuh, magrib dan isya. Setelah ada ustadz Qadri dari Lise' yang di kontrak menjadi imam rawatib lain membantu Bapak mujib  yang sudah tidak pernah lagi hadir memimpin shalat 5 waktu dikarenakan sakit pada saat itulah aswad mulai tinggal di rumah imam yang sudah dibangun disebelah barat masjid sebagai tempat menetap bagi siapapun yang menjadi imam masjid. 

Selain tinggal dan menetap disitu bersama dengan ustadz Qadri mereka berdua mengajar anak - anak yang belajar di TPA tersebut dan berencana mendirikan Madrasah Diniah As'adiyah (MDA)  di masjid dan rumah tempat tinggalnya tersebut.  

sejak masih duduk di bangku MTs, Aswad selalu Dakwah keliling saat itu telah menginjak kelas 3 MTs Yasrib Batu - Batu (Kegiatan Safari Ramadhan)  yang diawali dengan kegiatan Training dakwah  semua peserta yang lulus Training di berikan mandat untuk melakukan safari Ramdhan di seluruh masjid - masjid dan mushollah - mushollah yang ada di kec. Marioriawa sebagai bentuk aplikasi dari training tersebut selama bulan ramadhan. Saat perjalan safari tersebut, Aswad sering diminta pula menjadi imam tarwih usai ceramah agama dan pandangan masyarakat terhadapnya bahwa jamaah merasa senang dengan kehadirannya. Bahkan tak jarang aswad sering mengendarai motor 3 orang demi terlaksananya safarinya tersebut dan Alhamdulillah setelah lebaran idul Fitri aswad di umumkan sebagai peserta Training Dakwah terbaik di tahun 2017 tersebut. 

Aswad juga pernah ikut belajar di pesantren ust. Sahid selama 5 bulan di lajjoa. Dia dan teman-teman santrinya beserta dengan guru -gurunya Membangun sendiri pesantren tersebut hingga selesai. 

Awal mula aswad masuk di MTs Yasrib Batu - batu itu karena Bapak Aliyas, S. Ag., MM (Kepala Madrasah)  bersama rekan-rekan guru yang lain datang di SD 51 tonrong e melakukan sosialisasi dan pada saat itulah aswad merasa tertarik untuk masuk di MTs Yasrib Batu - Batu dan mengenyam pendidikan dengan baik. Aswad merupakan siswa yang baik dan ramah serta bertanggung jawab dan pintar dalam setiap mata pelajaran dan pada pelajaran agama dia lebih unggul terutama pada pelajaran yang banyak memberikan hafalan. Karena keseringannya menghafal Al-Qur'an dalam waktu lama sehingga hafalan yang lain juga bisa dengan cepat mampu dihafalkan. 

Setelah tamat MTs Yasrib Batu - Batu aswad menetap selama 1 tahun di masjid agung untuk menambah hafalan dan memperbaiki bacaan Al-qur'annya. Sambil menghafal dia menempati sekolah sebagai mitra pendidikan bagi tempatnya menghafal Al-qur'an. Kurang lebih sudah 9 - 10 juz yang sudah dihafalkan saat ini karena terbagi antara hafalan dengan pendidikan. 

Saat ini aswad sudah semester 2 di IAIN Pare-pare dan menurutnya hari senin nanti tanggal 1 Maret 2021 perkuliahan tatap mukanya telah dimulai dan akan menetap disana beberapa waktu lama mengikuti prosedur perkuliahan dan kini tinggal ust. Qadri yang akan memimpin shalat 5 waktu tersebut di masjid riyadussholihin. 

 

Kesan - kesannya Selama Mengikuti pembelajaran di MTs Yasrib Batu - batu dia mendapati ilmu dengan baik guru yang sangat baik dan sangat membimbingnya hingga sampai saat ini bisa meraih beberapa prestasi. 

Pesan aswad sebagai pelajar yang berprestasi bidang keagamaan bahwa Belajar itu butuh waktu lama dengan proses yang tidak sedikit apa lagi mempelajari alquran dan agama. Jangan berhenti belajar berdoa dan berkarya karena pilihan hari ini, kegigihan saat ini kesungguhan yang sangat kuat dalam belajar dan mempelajari berbagai macam disiplin ilmu maka kunci krsuksesan sudah ada ditangan dan didepan mata (27/02/2021)-br

Penyerahan Hasil Gerakan Sejuta Koin kepada pihak Kemenag Kabupaten Soppeng

MadrasahNews, - Soppeng,  Senin 22/02/2021 Kepala Madrasah Tsanawiyah Yasrib Batu - Batu ( Aliyas, S. Ag., MM) Menyerahkan hasil dari Gerakan Aksi Sejuta Koin yang telah terkumpul yang merupakan bagian dari program Kemenag Kab. Soppeng ( Bapak H. Basri) bersama dengan kepala Madrasah Tsanawiyah Darud Dakwah Wal Irsyad ( DDI) Panincong Hj. Jani karena arah dan tujuan yang sama sehingga keduanya bersamaan untuk menyerahkan hasil gerakan tersebut. 

Gerakan sejuta Koin ini bertujuan untuk menjadi salah satu sarana bagi seluruh Madrasah dan pesantren Dan pihak - pihak yang terkait dari seluruh istansi dibawah naungan kemenag Kab. Soppeng bahkan kepada masyarakat dan siswa - siswi akan berpartisipasi dalam gerakan tersebut untuk mengembangkan program wakaf pendidikan madrasah dan pesantren di daerah terpencil dan perlu untuk mendapatkan bantuan. 

Rencnanya gerakan ini diperuntukkan bagi Pembangunan Masjid Pondok Pesantren NU Sering Kecamatan Donri-Donri Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan mengajak para dermawan untuk ikut berpartisipasi dalam gotong royong dalam bentuk uang koin hal ini disampaikan salah satu panitia Agustan Minggu 4/12/2016.

"Alhamdulillah Sepekan GERAKAN SATU JUTA KOIN untuk Pembangunan mesjid Nahdlatul Ulama Sering berjalan, sudah ada gambaran tentang bagaimana kepedulian, dan keikhlasan sahabat(i) Bapak/Ibu Saudara(i) para relawan dan dermawan untuk membantu Gerakan ini," Kata Mantan ketua Umum PMII Soppeng Agustang

Lebih lanjut kata Agustan yang juga alumni Pondok Pesantren DDI Pattojo Kabupaten Soppeng ini bahwa awal gagasan ini hanya mengajak kerabat, keluarga dan jamaah untuk mengumpulkan koin dalam membantu merampungkan pembangunan masjid hingga menggelinding dan merembes ke semua para dermawan

Dilansir dari warta. Com bahwa 

"awalnya dimulai dari 5 Koin, ada yg memberi 10 koin hingga 100 Koin dan Alhamdulillah sampai saat ini sudah mencapai kurang lebih 12 Ribu koin, saya pikir capain koin sampai hari ini berkat kepedulian dan keikhlasan para Relawan dan Dermawan untuk memberi dan mempublikasikan Gerakan ini. Semoga kita semua yang terlibat dalam GERAKAN SATU JUTA KOIN ini senangtiasa diberikan Kesehatan dan Kemurahan Rezeki oleh Sang Pemilik Bumi dan Langit (Allah SWT) Amin Yaa Rabbal Aalamin," Terang Agustan yang juga alumni STAI Al-Gazali Kabupaten Soppeng.

Gerakan ini kata dia masih terus berlanjut dan tetap mengajak Sahabat(i) Bapak/Ibu Saudara(i) untuk Berpartisipasi di GERAKAN SATU JUTA KOIN untuk pembangunan masjid Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama di Desa Sering Kecamatan Donri-Donri Kabupaten Soppeng sebagai amal jariyah.

NB : Bagi yang ingin bergabung menyumbangkan koinnya bisa menghubungi kami, ataupun relawan yang lain, dan bagi yang ingin menyumbang lebih dari koin bisa Transfer melalui Rekening BRI Panitia Pembangunan Masjid Pondok Pesantren NU Sering di No. 5111-01-010173-53-0

Pemberian Kacamata bagi siswa MTs Yasrib Batu - Batu yang memiliki masalah penglihatan

Soppeng,  Batu - Batu - Madrasah News,  Rabu, 17 Februari 2021 salah seorang pegawai rumah sakit Batu - Batu memberikan kacamata kepada beberapa siswa MTs Yasrib Batu - Batu yang memiliki masalah dalam penglihatannya sebanyak 11 orang dari semua tingkatan kelas. Program HKI ini merupakan program pendistribusian kacamata bagi peserta didik sangat di apresiasi oleh seluruh lapisan masyarakat terkhusus kepada pihak siswa, orang tua dan madrasah swasta dan negeri. Karena dapat membantu menyelesaikan masalah gangguan penglihatan peserta didik yang ada di kec. Marioriawa kab. Soppeng. 

Sebelum pendistribusian dilakukan, pihak Rumah sakit ( Puskesmas)  Batu - Batu melaksanakan screening bagi seluruh sekolah SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA sederajat yang ada di wilayah kec. Marioriawa pada tahun 2019 lalu. Dan hasil dari pemeriksaan yang dilakukan tim sekolah madrasah di serahkan kepada pihak rumah sakit untuk di tindak lanjuti. 

Pada tanggal 27 Oktober tim dari HKI turun di puskesmas Batu - batu melakukan pemeriksaan ulang dan mengecek kondisi penglihatan siswa yang memiliki gangguan untuk dapat di berikan kacamata sebagai bentuk kepedulian terhadap peserta didik. 

Setelah pemeriksaan dilakukan tim HKI sebanyak 7 siswa MTs Yasrib Batu - Batu dinyatakan layak untuk menerima kacamata tersebut sesuai dengan ukuran kacamata yang telah diperiksakan oleh tim dokter dan sisanya sebanyak 4 siswa tidak mendapatkan kacamatanya pada hari itu juga dikarenakan hasil pemeriksaanya dan kacamata yang sesuai dengan ukurannya habis stoknya dan akam di berikan pada waktu yang di tentukan di kemudian hari. 

Sehingga sebelum tim HKI kembali kesoppeng, pihak rumah sakit yang menangani hal tersebut mengataksn bahwa bagi sekolah/Madrasah yang memiliki siswa yang hadir saat ini namun belum mendapakan kacamata insya Allah pada bulan Desember kacamata tersebut akan ksmi berikan distribusikan. 

Alhmdulilah, pada hari Rabu, 17 Februari Lalu pihak rumah sakit memberikan informasi terkait pendistribusian kacamata yang dahulu dikatakan sudah di puskesmas batu - batu dan sudah bisa di ambil oleh pihak madrasah. 

Selang beberapa,  waktu pihak MTs Yasrib Batu - Batu ( Mastang T, S. Pd)  datang untuk mengambil kacamata tersebut dan akan didistribusikan kepada siswi - siswi yang bersangkutan. ( Br) 

Guru MTs Yasrib Batu - Batu Lulus PPG

MadrasahNews - Rabu, 10/02/2021 - Fitri, S. Pd merupakan Salah satu rekan guru MTs Yasrib Batu - Batu yang berhasil melaksanakan tahap sertifikasi Guru Madrasah yang diselenggarakan oleh kementrian Agama Kabupaten Soppeng pada tahun 2019 lalu dengan spesifikasi mata pelajaran IPA. 

Sertifikasi guru merupakan pemberian sertifikat pendidikan kepada guru yang memberikan nilai kompetensi dan kelayakan seorang guru dalam proses belajar mengajar. Pemberian sertifikasi ini dapat membantu meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di sebuah lembaga pendidikan yakni sekolah. Dengan berhasilnya Fitri, S. Pd merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi keluarga besar MTs Yasrib Batu - Batu atas prestasi yang diraih. Sebelum lokakarya,  fitri dan peserta yang lainnya diharuskan untuk melaksanakan daring selama 3 bulan lamanya. 

Adapun tahapan - tahapan yang dilalui oleh Fitri yaitu Lokakarya atau perkualiahan kurang lebih 2 bulan setelah itu PPL di SMP 5 Makassar yang hampir satu bulan lamanya bersamaan dg ujian kinerja (UKIN). 

Penentuan akhir yaitu UP ( Ujian Pengetahuan) 2019 up belum lulus, namun pada kesempatan kedua awal bulan 2 kembali dilaksanakan UP dan akhirnya dinyatakan lulus pada tanggal 23 Maret 2020.

"tahun 2019 Fitri dinyatakan Lulus namun sertifikat pendidiknya baru sampai ditangan tempo hari yang lalu"

Dengan keberhasilan dan kelulusan tersebut maka Fitri, S. Pd berhak mendapatkan gelar " Gr " sebagai penghargaan dan bukti telah melaksanakan PPG selama waktu yang di tetapkan. 

Kegiatan Perkualiahannya di mulai sejak hari senin - sabtu dari mulai pukul 08.00 - 05. 00 sore hari dengan jeda waktu kurang lebih 1 jam untuk free  antara pukul 12.00 - 13.00 untuk dapat melakukn Istrahat, Sholat, Makan. 

Fitri menuturkan bahwa biaya perkuliahan dibiayai oleh kemenag istilahnya PPG daljab 2019 mapel IPA akan tetapi untuk biaya makan dan penginapan ditanggung sendiri dan penginapannya diasramakan.Namun sejak PPL mulailah menyewa kos-kosan disekitaran sekolah yg menjadi lokasi PPL. 

Alurnya atau tahapan yang dilalui Fitri yaitu Preetest - daring - wawancara - lokakarya - PPL - UKIN - Laporan PPL dan PTK - UP . 

Fitri menuturkan bahwa "Tidak bisa sampai UP kalau ada tahap yang tidak lolos, Oia sebelum lokakarya dilaksanakan, harus melengkapi pemberkasan seperti SK mengajar, surat izin sekolah, surat pernyataan aktif mengajar, SKCK, surat keterangan jasmani dan rohani"

Adapun materi yang dipelajari pada Kegiatan PPG tersebut yaitu : 

1. Kompetensi padegogik, 

2. Kompetensi profesional,

3.perangkat pembelajaran (silabus, rpp, media pembelajaran, bahan ajar, lkpd dan penilaian 

4.praktek mengajar

Fitri menuturkan kesan - kesannya selama mengikuti kegiatan tersebut bahwa 

"Saya sangat bersyukur diberi kesempatan untuk mengikuti PPG Daljab mapel IPA ruang lingkup kemenag 2019, kesempatan yang tidak semua orang miliki, Begitu banyak pelajaran dan pengalaman yang sangat berharga yang saya dapatkan, suka dan duka tidak dapat saya ungkapkan yang jelas saya merasa beruntung di berikan ilmu yg sangat bermanfaat oleh dosen -dosen hebat yang ada di UNM dan guru pamong yang baik saat PPL  selalu memberi arahan untuk menjadi guru profesional. Selain itu saya bisa bertemu dengan teman-teman seperjuangan yang hebat dari berbagai penjuru daerah dan suku". 

Selain kesan-kesan, Pesan fitri yaitu "jangan takut untuk belajar menjadi lebih baik dan jangan cepat merasa puas atas prestasi yang kita dapat justru mari jadikan motivasi diri menjadi  sesorang yg lebih baik lagi dan bermanfaat untuk semua orang. 

Terima kasih untuk semuanya atas dukungannya, tanpa kalian saya tidak bisa sampai ke tahap ini"

Harapan lain Fitri,  "bahwa semoga dengan kelulusan ini menjadi kebahagian dan menjadikan diri semakin giat dalam belajar dan tidak berhenti untuk berproses serta semoga teman-teman guru yang lain di MTs yang belum masuk kategori bisa menyusul karena hasil tidak akan pernah menghianati proses". (Br) 

RTL penyusunan EDM & e - RKAM

MadrasahNews - Selasa,  09/02/2021 Pihak pengelola MTs yasrib Batu - Batu melaksanakan kegiatan Rencana Tindak Lanjut Penyusunan Evaluasi Dini Madrasah ( EDM)  & e - RKAM ( Rencana Kerja Anggaran Madrasah ) dalam bentuk elektronik untuk memudahkan pekerjaan dan pelaporan Dana BOS yang disalurkan untuk setiap Madrasah dan sebagai bentuk apresiasi atas kemajuan tekhnologi yang dikembangkan saat ini.  

Evaluasi Diri Madrasah (EDM) merupakan mekanisme evaluasi internal yang dilakukan oleh kepala Madrasah bersama pendidik atau guru, komite Madrasah, orang tua, dengan bantuan pengawas. Hasil EDM dimanfaatkan sebagai bahan untuk menyusun program pengembangan Madrasah lebih lanjut. 

Aliyas, S. Ag., MM selaku Kepala Madrasah menuturkan didalam sambutanya bahwa Mengingat pentingnya program ini, maka sangat dipandang perlu untuk melakukan pertemuan membahas beberapa hal terkait di atas agar penyusunan lebih terarah dan tersistematis serta melibatkan kerja sama dengan berbagai pihak seperti guru - guru dan orang tua siswa serta ketua komite yang turut mendukung terlaksananya program pemerintah tersebut. 

Selain itu Bapak Syamsuddin juga menuturkan bahwa segala program madrasah perlu didukung pula oleh pihak lain seperti para Dermawan - Dermawan sebagai Donatur tetap madrasah untuk dapat memajukan dan meningkatkan kuantitas serta kualitas Madrasah. Karena pada dasarnya Madrasah itu merupakan milik semua ummat. 

Sementara itu ibu Kamariah, S. Pd selaku Bendahara BOS Madrssah mengatakan bahwa EDM ini harus sesegera mungkin untuk di tindak lanjuti karena program ini memiliki batasan waktu dan kapan kita melewati batasan waktu tersebut maka kemungkinan besar madrasah kita tidak bisa mendapatkan pencairan dana Bos pada tahun ini. Sehingga sangat dipandang perlu untuk segera menyelesaikan hal - hal berkaitan dengan EDM & e - RKAM.(Br) 

Donasi untuk siswa yang terdampak pandemi Covid-19

MadrasahNews, Jum'at - 05/02/2021 Sejumlah Anggota (Siswa)  dan pembina Palang Merah Remaja unit MTs Yasrib Batu-Batu memberikan Donasi bantuan kepada siswa yang terdampak covid-19 di kawasan Kec. Marioriawa sebagai bentuk keedulian organisasi dan madrasah terhadap siswa - siswi tersebut di masa pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih belum kunjung selesai. Bahkan kementrian pendidikan dan budaya masih senantiasa mengkaji ulang tentang proses tatap muka di masa Covid-19  saat ini. 

Donasi ini bertujuan sebagai ajang silaturrahmi antara anggota/siswa dan pembina serta madrasah untuk lebih meningkatkan diri dengan menjaga dan tetap menerapkan protokol kesehatan di masa Covid - 19.kepekaan sosial muncul dari dalam diri manusia seiring munculnya begitu banyak masalah dan tantangan sehingga sebagai manusia yang memiliki jiwa sosial yang tinggi setidaknya para anggota PMR MTs Yasrib Batu-Batu di didik untuk menjadi relawan masa depan dengan cara senantiasa menebarkan kebaiakan dan manfaat di tengah-tengah masyarakat tanpa memandang agama, ras, dan budaya. Karena semua manusia itu adalah bersaudara. 

semoga dengan sedikit bantuan tersebut dapat meringankan beban dan memberikan semangat untuk tetap bersabar dan meningkatkan kewaspadaan diri terhadap bahaya penyebaran Covid-19 serta meningkatkan prestasi belajar siswa yang mumgkin sempat surut akibat lelahnya menjalani proses belajar mengajar secara online. Namun apapun kondisinya tetap selalu berdoa agar Allah menjadi penolong disetiap masalah yang muncul. (Br)